Bogor, pada tanggal 10-11 Agustus 2020 Surfactant and Bioenergy Research Center (SBRC) IPB bekerjasama dengan International Society of Biomass and Bioenergy (ISBB) telah sukses menyelenggarakan International Conference of Biomass and Bioenergy (ICBB) 2020 yang merupakan konferensi biomassa ke-5. Kegiatan konferensi ini membahas mengenai isu-isu permasalahan dan perkembangan bahan bakar alternatif serta biomassa di era industri 4.0. Konferensi yang dihadiri oleh 126 peserta tersebut berasal dari 9 negara yaitu Indonesia, Japan, Malaysia, Philippines, USA, Colombia, Thailand, Vietnam, dan South Korea telah sukses dilaksanakan secara online menggunakan aplikasi zoom.
Dalam ICBB 2020 menghadirkan 5 pembicara expert di bidang biomasa dan bioenergi yaitu pembicara pertama yaitu Prof. Dr. Kiyoshi Dowaki dari Department of Industrial Administration, Graduate School of Science and Technology, Tokyo University of Science. Beliau menyampaikan paparan dengan judul “A proposal of assisted bicycle with a fuel cell battery fueling Bio-H2”. Pembicara kedua adalah Assoc. Prof. Dr. Justinus A. Satrio dari Department of Chemical Engineering, Villanova University, USA. Prof. Jutinus menyampaikan paparan dengan judul”Strategies for Optimizing Positive impacts of Biomass Utilization from STEEP Perspectives”. Pembicara ketiga adalah Prof. Dr. Yandra Arkeman dari Department of Agroindustrial Technology, IPB University, Indonesia yang juga merupakan peneliti di SBRC. Prof. Yandra menyampaikan paparan dengan judul “Application of Artificial Intelligence and Cellular Automata for Biomass and Bioenergy”. Pembicara keempat yaitu Dr. Oki Muraza dari King Fahd University of Petroleum and Minerals, Saudi Arabia dengan paparan yang berjudul “Biofuels from Palm Oil Industry: Between Job Creation and Energy Security”. Pembicara kelima adalah Prof. Dr. Ahmad Zuhairi Abdullah dari School of Chemical Engineering, Universiti Sains Malaysia yang menyampaikan paparan dengan judul “Conversion of Oleochemical Industry Waste into Hydrocarbon Fuels by Nickel-Loaded Mesostructured Cellular Form Catalyst”.
Dari pelaksanaan International Conference of Biomass and Bioenergy 2020 ini diharapkan para peneliti dapat bertukar ide, pengetahuan dan informasi sehingga menambah wawasan dan kematangan berpikir, serta menjadi sarana untuk menjalin kerja sama antar peneliti dan stakeholders, baik yang berasal dari dalam dan luar negeri.