Kolam alga cerdas (Smart Algae Pond) merupakan raceway pound untuk budidaya dan pemanenan biomassa mikroalga sebagai pertanian presisi (precision agriculture) melalui teknologi digital maju yaitu aplikasi sensor, Internet of Things (IoT) dan pemodelan Cellular Automata Machine (CAM) untuk mencapai produksi biomassa mikroalga yang terkontrol secara optimal, efektif dan efisien.
Mikroalga merupakan salah satu sumber biomassa potensial sebagai alternatif pangan berkelanjutan, produk bernilai tinggi, dan komoditas bio bahan bakar generasi ke-3. Penggunaan mikroalga khususnya untuk produksi bio bahan bakar hingga saat ini masih memiliki kendala karena dianggap tidak layak. Pengembangan sistem pertanian presisi (precision agriculture) dalam produksi biomassa mikroalga dilakukan oleh Prof. Dr. Yandra Arkeman bersama tim melalui pendanaan RISTEK-BRIN untuk mencapai produksi mikroalga yang lebih efektif dan efisien.
Produktivitas dapat dipertahankan secara optimal dengan mengontrol pertumbuhan, kelebihan nutrisi atau kondisi lingkungan, yang berdampak pada biaya produksi. Penggunaan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan pemodelan untuk mensimulasikan pertumbuhan mikroalga dan kondisi budidaya yang optimal adalah salah satu metode signifikan dalam pengembangan produksi mikroalga yang lebih efektif dan efisien. Pengalihan uji coba lapangan dengan pemodelan juga akan mengarah pada pengurangan biaya. Beberapa sensor yang digunakan
untuk mendukung pemodelan dan pengembangan AI misalnya suhu, pH, dan kepadatan optik (OD).
Dengan smart alga pound proses fotosintesis dapat dioptimalkan, dan konsumsi energi dapat dikurangi dengan mengontrol pencampuran di kolam raceway mikroalga secara cerdas berdasarkan intensitas cahaya yang diterima. Proses fotosintesis dan respirasi lebih optimal dengan kontrol suplai CO2 sesuai kebutuhan serta nilai pH menjadi lebih stabil.